Kebersamaan Tenaga Pendidik Bersama Para Siswa SKh Nur Rabbani |
Pendidikan adalah hal yang
penting bagi kehidupan seseorang baik di masa sekarang maupun di masa yang akan
datang. Pendidikan memberikan banyak pengetahuan dan informasi yang akan
membuat hidup dan perilaku semakin baik. Semua orang berhak untuk mendapatkan
pendidikan yang layak, tidak memandang dari status, agama, suku, ras, maupun
golongan tertentu. Hal tersebut sudah diatur dalam undang-undang tentang
pendidikan pasal 31 ayat 1 yang menyatakan bahwa “setiap warga negara berhak
mendapatkan pendidikan”.
Berdasarkan uraian di atas
pendidikan juga berhak didapatkan oleh anak berkebutuhan khusus (ABK). Anak
berkebutuhan khusus yaitu anak dengan karakteristik berbeda dengan anak pada
umumnya yang mengalami kelainan pada mental, emosi, dan fisik. Anak
berkebutuhan khusus diantaranya seperti tunanetra, tunarungu, tunagrahita,
tunadaksa, tunalaras, kesulitan belajar, gangguan perilaku, anak berbakat, dan
anak dengan gangguan kesehatan. Mendidik anak berkebutuhan khusus memang tidak
mudah untuk dilakukan. Perlu adanya tingkat kesabaran yang tinggi, didik kasih
yang tinggi, mengerti psikologi anak dengan baik, dan memiliki keterampilan
khusus untuk membantu tumbuh kembang dan pendidikan anak tersebut serta perlu
adanya kerjasama dengan orangtua dari anak berkebutuhan khusus. Salah satu keterampilan khusus yang
dimaksud seperti menguasai tulisan Braille untuk tunanetra dan menguasai bahasa
isyarat untuk tunarungu, dan lain-lain. SLB (Sekolah Luar Biasa) adalah tempat
di mana anak berkebutuhan khusus mendapatkan pendidikan.
Pendidikan bagi anak berkebutuhan
khusus banyak membawa manfaat bagi anak itu sendiri. Melalui pendidikan dapat
mengetahui kemampuan yang dimiliki anak berkebutuhan khusus seterusnya akan
dikembangkan yang akan berguna bagi kehidupannya karena banyak anak
berkebutuhan khusus yang memiliki bakat yang tidak dimiliki oleh anak normal
pada umumnya. Dapat menjadikan anak lebih disiplin dan mandiri sehingga tidak
lagi bergantung pada orang lain dalam menjalani kehidupannya. Anak dapat
bersosialisasi dan berkomunikasi dengan masyarakat sekitar sehingga anak merasa
menjadi bagian dari masyarakat tersebut. Dapat mewujudkan seseorang yang
memiliki kehidupan yang lebih baik di masa yang akan datang.
Kenyataannya masih banyak orang
yang melihat anak berkebutuhan khusus dengan sebelah mata. Di dalam masyarakat
anak berkebutuhan khusus sering
diabaikan, dicemooh sehingga dianggap tidak berguna. Banyak masyarakat
yang berpikir bahwa anak bekebutuhan khusus adalah sebuah aib sehingga anak
takut untuk bersosialisasi. Seharusnya kita tidak melakukan hal tersebut, namun
sebaliknya kita dapat merangkul dan menerima anak berkebutuhan khusus sama
seperti anak normal pada umumnya. Memberikan kesempatan untuk mendapatkan
pendidikan sehingga hak-haknya terpenuhi sebagaimana anak normal lainnya.
Pendidikan bagi anak berkebutuhan
khusus sangat penting bagi kelangsungan hidup bermasyarakat karena melalui
pendidikan anak dapat berinteraksi dengan orang lain dan diperlakukan sama dengan anak normal
lainnya. Anak berkebutuhan khusus pun berhak mendapatkan pendidikan. Tidak ada
manusia yang tidak memiliki kekurangan. Dimata Tuhan semua orang sama yang
membedakan hanya ketakwaannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar